Jl. Dr. Djunjunan (Ters. Pasteur) No. 167 Telp. (022) 6020409, 6017486 Fax. (022) 6020560

Profile of UNAS PASIM

Profil Universitas Nasional PASIM Bandung

Jl. Dr. Djundjunan (Ters. Pasteur) No. 167 Bandung

Scholarship Programs

Scholarship Programs in PASIM National University

Education Staff

Education Staff of PASIM National University

MARKETING Team

Marketing of UNAS PASIM

Pemotongan Hewan Qurban di PASIM



Alhamdulillahirobbilalamin… bulan Dzulhijjah sudah tiba. Bulan umat Islam ini merupakan bulan yang spesial, penghujung bulan di tahun hijriyah  juga karena di dalamnya penuh dengan nilai sejarah yang tinggi serta keberkahan di dalamnya. 

Tidak ada hari-hari yang pada waktu itu amal shaleh lebih dicintai oleh Allah melebihi sepuluh hari pertama (di bulan Dzulhijjah).” Para sahabat radhiyallahu ‘anhum bertanya, “Wahai Rasulullah, juga (melebihi keutamaan) jihad di jalan Allah?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “(Ya, melebihi) jihad di jalan Allah, kecuali seorang yang keluar (berjihad di jalan Allah) dengan jiwa dan hartanya kemudian tidak ada yang kembali sedikitpun.”[1]  
HSR al-Bukhari (no. 926), Abu Dawud (no. 2438), at-Tirmidzi (no. 757) dan Ibnu Majah (no. 1727), dan ini lafazh Abu Dawud.

Seperti kita ketahui, bulan Dzulhijah juga disebut bulan Haji karena pada bulan inilah orang-orang dari segala penjuru dunia berkumpul di Baitullah untuk memenuhi panggilan untuk beribadah kepada-Nya. Selain itu pula, orang-orang sering mengtakan bulan qurban, karena bertepatan dengan Hari Raya Idhul Adha, kaum muslimin juga melaksanakan ibadah qurban yakni menyembelih hewan ternak seperti kambing, domba, sapi atau unta.

Nah berkaitan dengan Qurban, DKM Marlina Buchori juga mempunyai kegitan tahunan yakni menjadi panitia pemotongan hewan Qurban di PASIM dan sekitarnya. Begitu pula dengan tahun ini. Dari jauh-jauh hari DKM Marlina Buchori sudah membentuk kepanitiaan yang dipimpin oleh Dona Alianda untuk mempersiapkan acara tesebut, adapun pelaksanaanya bertepatan dengan Hari Raya Idhul Adha 1433 H, Sabtu 6 November 2011 di halaman Kampus UNAS PASIM.

Empat ekor kambing yang masing-masing dua ekor dari bapak Abdul Hafiz Tanjung, satu ekor dari Bapak Sigid dan satu ekor lagi dari Bapak Deni Hamdani serta 2 ekor sapi dari Bapak Rinalwan Buchori telah bersiap sejak sabtu siang, sehingga tim keamanan membentuk tim jaga hewan qurban agar keamanan hewan qurban sebelum dipotong.



Acara dimulai pukul 08.00 setelah pelaksanaan shalat sunat Idul Adha, semua panitia langsung bergegas ke lapangan untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Acara begitu hebohnya ketika pemotongan dilaksanakan. Berbagai raut wajah dengan berbagai ekspresi, takut, kasihan, dan senang terpancar seiring dengan pemotongan hewan qurban yang dilaksanakan oleh jagal Ustad Afif.

Selanjutnya pengurusan hewan qurban dari mulai pengulitan, pencucian, pemotongan, pembungkusan hingga pendistribusian dilaksanakan oleh para panitia dengan semangat dan kerja keras untuk menyukseskan acara pemotongan hewan qurban tahun ini. Adapun pendistribusaian dilakukan ke berbagai tempat yakni Ponpes Darussurur Cimahi, Panti Asuhan Al-Kautsar Lembang , Gunung Pancir Cimahi, dan tentu saja daerah sekitar PASIM sendiri.

Yandhi Nugraha, panitia qurban bagian Humas mengatakan bahwa acara berlangsung meriah dan seru. Panitia yang terlibat yang merupakan mahasiswa-mahasiswi PUB yang masih baru terlibat secara langsung dalam kepanitian terutama PUB angkatan 10 yang baru pertama kali, seperti memegang hewan qurban sebelum dipotong, menguliti, memotong dan mendistribusikan daging qurban. 

“Alhamdulillah, puas kalau yang menjadi ukurannya adalaj target. Karena untuk target waktu penyelesaian dan target pendistribusian sudah tercapai”
“Tapi, mungkin sedikit ada ketakuatan akan tanggung jawab amanat yang diemban karena dengan semua itu saya merasa sudah banyak mendzalimi orang. Wallahu a’lam untuk orang lain, tapi bagi saya selalu terbayang bagaimana nasib para mustahiq yang belum terbagi daging qurban sementara kita (amil) itu kelebihan.”
“Namun semua itu biar menjadi tugas saya ke depan untuk menjadi pemimpin lebih adil dan amanah. Generally thank’s for all of comitee. Thank’s for your hardwork!” tutur ketua panitia Dona Alianda ketika diminta komentar tentang acara tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar